Bitcoin Melemah, Namun XRP Siap Balik Arah

menggapaiasa.com - Dalam suasana ketidaktentuan di pasar kripto dunia, salah satu coin alternatif terkemuka, yaitu XRP, berusaha mengatasi beban penjualan yang kuat.

Setelah merosot hingga lebih dari 5% dalam 24 jam terakhir, XRP pada hari Selasa, 8 April, berusaha untuk kembali menyentuh level USD 2 atau sekitar Rp 32.800.

Indikator teknis mengindikasikan tanda-tanda awal dari kemungkinan pemulihan. RSI (Relative Strength Index) untuk XRP, yang sebelumnya mencapai titik 17,80--tingkat penjualan berlebih terendah dalam beberapa minggu belakangan--sekarang sudah naik menjadi 44,24, menunjukkan bahwa tekanan menjual perlahan-lahan memudar.

Meskipun RSI mengindikasikan adanya pemulihan, Indikator Ichimoku Cloud tetap menunjukkan tendangan bearish. Harga XRP masih bergerak di bawah zona cloud tersebut, sementara kedua garis kunci—Tenkan-sen dan Kijun-sen—terus dalam posisi landai dan berada di atas harga sekarang, yang menjadikannya sebagai level resistance dinamis.

Lapisan awan merah luas di hadapan mengindikasi penjualan tetap dominan dan peluang perubahan arah trend mungkin baru akan tampak nanti.

Walau demikian, kemunculan lilin hijau yang berusaha mendekati garis Tenkan-sen membawa harapan untuk terjadinya koreksi Rally atau rebound dalam jangka waktu singkat.

Apabila momentum pemulihan ini tetap berlangsung, XRP memiliki kesempatan untuk mencapai USD 2,02 (sekitar Rp 33.100), yang merupakan tingkat resistansi awalnya.

Apabila tahap ini dapat dilalui dengan sukses, tujuan selanjutnya ada di angka USD 2,23 atau sekitar Rp 36.600.

Akan tetapi, apabila XRP tidak dapat menjaga penguatan ini, penjualan yang kembali bisa mendorong harganya turun lagi ke level USD 1,80 (sekitar Rp 29.500), kemudian mencoba kembali mendukung wilayah pada USD 1,61 (kira-kira Rp 26.400). Bila tekanannya terus berlangsung, area psikologis di sekitar USD 1,50 (lebih kurang Rp 24.600) akan menjadi titik penting selanjutnya untuk diperhatikan.

Sentiman positif terkini berasal dari laporan yang menyatakan Presiden Donald Trump tengah mempertimbangkan penundaan pajak perdagangan sebesar 90 hari bagi semua negara kecuali China. Berita tersebut juga membantu meredakan ketegangan di pasaran serta mendukung pertumbuhan halus pada instrumen berisiko seperti cryptocurrency.

Walaupun indikator teknis dalam waktu dekat belum stabil, penurunan RSI yang bergerak menjauhi area oversold dapat membuka peluang bagi XRP untuk melakukan pemulihan bertahap. Meskipun demikian, investor sebaiknya tetap hati-hati karena gambaran teknikal secara umum masih menunjukkan tren bearish.

Posting Komentar untuk "Bitcoin Melemah, Namun XRP Siap Balik Arah"