menggapai asa.com.adalah situs yang membahas tentang Kekristenan. Renungan,Lagu-lagu pujian,kidung jemaat,pelengkap kidung jemaat,berita dan informasi.Peristiwa terkini.Bencana Alam terbaru,dan lain sebagainya.
Shalom, selamat pagi, saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus. Selamat berjumpa dalam renungan hari ini. Pada saat ini kita akan membaca dan merenungkan firman Tuhan.Dan sebelumnya mari kita berdoa.Ya Tuhan Allah Bapak di surga, sumber segala berkat,kami datang kepadamu mengucap syukur atas segala berkat Tuhan.Pada saat ini kami akan merenungkan sebagian dari firman Tuhan.Kiranya roh kudus menerang hibatin kami dan menjadikan kami pelaku-pelaku firman yang sejati.Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.Firman Tuhan yang akan kita baca dan kita renungkan saat ini,saya ambilkan dari Injil Lukas 5;27-32 Dan ayat yang kita baca ayat 31:32. Demikian firman Tuhan. "Lalu jawab Yesus kepada mereka katanya,Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit.Aku datang bukan untuk memanggil orang benar,tetapi orang berdosa supaya mereka bertobat." Pembacaan firman Tuhan dan tema renungan kita hari ini adalah "Berdiakonia Transformatif."
Dapatkan link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Renungan Pagi Klasis Tuba-TubaBa. C.Pdt. Yohanes Saputra.
Dapatkan link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
-
Renungan Pagi Klasis Tuba-TubaBa. C.Pdt. Yohanes Saputra.
22 juli 2024
Bapa kami mengucap syukur tatkala kami yang lemah ini Namun engkau senantiasa mengasihi dan menyertai kami Kasih dan penyertaanmu itu terbukti.Melalui pagi ini kami bisa bangun dan kami bisa mendengarkan renungan. Biar apa yang kami dengar ini boleh menumbuh kembangkan iman kami Tuhan. Sehingga hidup kami semakin serupa dengan engkau dan hidup kami boleh menjadi berkat untuk orang lain. Demi Kristus yang hidup kami berdoa dan bersyukur. Haleluya. Amin.
Kisah para rasul 9:4
Ia rebah ke tanah dan terdengarlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya Saulus saulus mengapa engkau menganiaya aku?
Tema kita hari ini
"Pertemuan yang Mengubah Hidup"
Pertemuan Saulus dengan Yesus di jalan menuju Damsik adalah salah satu momen paling dramatis dalam Alkitab. Betapa tidak Saulus yang dikenal sebagai penganiaya jemaat mengalami transformasi total ketika ia mendengar suara Yesus memanggilnya.
Pemanggilan yang penuh kasih ini mengubahkan seorang yang penuh kebencian, penuh kekerasan, menjadi seorang rasul yang penuh kasih dan penuh pengambunan. Jemaat yang dikasih Tuhan, pengalaman Saulus mengajarkan kita bahwa tidak ada yang terlalu jauh dari kasih.
Dan anugerah Tuhan Tidak peduli seberapa besar dosa atau kesalahan kita Tuhan selalu siap Untuk mengampuni dan memulihkan kita Perubahan sejati datang dari perjumpaan dengan Kristus
Dalam momen-momen yang kita merasa jauh dari Tuhan atau terjebak dalam dosa, kita diingatkan bahwa Tuhan selalu memanggil kita untuk kembali kepadanya. Suaranya yang penuh kasih memanggil kita untuk bertobat dan menerima hidup baru.
Yang hanya bisa ditemukan di dalam dia cuman yang dikasih Tuhan ada beberapa hal penting yang perlu kita ingat pertama mendengarkan suara Tuhan carilah waktu untuk berdiam diri dan mendengar suara Tuhan dalam hidup kita melalui meditasi
Melalui doa dan pembacaan firmannya Kita dapat mendengar panggilannya yang penuh kasih Yang memanggil kita untuk bertobat dan mendekat kepadanya Kedua, mengakui dosa dan bertobat
Jangan takut untuk mengakui kesalahan dan dosa kita kepada Tuhan Ini adalah langkah awal menuju pemulihan dan perubahan sejati Percayalah bahwa Tuhan siap mengampuni dan memulihkan kita Ketiga, mengikuti panggilan Tuhan
Seperti Saulus yang berubah menjadi Paulus Dan mengikuti panggilan Tuhan Kita juga harus siap untuk mengikuti Tuhan dengan sepenuh hati Biarkan perubahan yang Tuhan lakukan dalam hidup kita Menjadi saksi bagi orang lain Tentang kasih dan kuasanya Jumat yang dikasih Tuhan
Kita memasuki bulan diakonia yang tentu sudah kita renungkan dalam beberapa waktu terakhir dan akan kita renungkan untuk beberapa waktu kemudian maka daripada itu mari kita gunakan hidup kita untuk mengikuti panggilannya yaitu bersekutu bersaksi dan melayani dan diakoninya transformatif ini adalah salah satu cara yang bisa kita kerjakan untuk orang lain dalam mengubah perspektif mengubah cara bersikap cara bertindak bahkan perubahan itu
Bukan hanya dirasakan oleh dia Tetapi dia juga bisa menjadi agen perubahan untuk orang lain Mari kita temukan mutiara-mutiara berharga Dalam hidup kita Untuk menguatkan kita Menguatkan panggilan kita Menguatkan kesaksian pelayanan kita
Matius 26:17-25 YESUS MAKAN PASKAH DENGAN MURID-MURIDNYA 17) Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi datanglah murid-murid Yesus kepada-Nya dan berkata: "Di mana Engkau kehendaki kami mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?" 18)Jawab Yesus: "Pergilah ke kota kepada si Anu dan katakan kepadanya: Pesan Guru: waktu-Ku hampir tiba; di dalam rumahmulah Aku mau merayakan Paskah bersama-sama dengan murid-murid-Ku." 19)Lalu murid-murid-Nya melakukan seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka dan mempersiapkan Paskah. 20)Setelah hari malam, Yesus duduk makan bersama-sama dengan kedua belas murid itu. 21)Dan ketika mereka sedang makan, Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya seorang di antara kamu akan menyerahkan Aku." 22)Dan dengan hati yang sangat sedih berkatalah mereka seorang demi seorang kepada-Nya: "Bukan aku, ya Tuhan?" 23)Ia menjawab: "Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini, diala
RENUNGAN HARI INI. AYUB 1:1-22. KESALEHAN AYUB DI COBA. 1) Ada seorang laki-laki di tanah Us bernama Ayub; orang itu saleh dan jujur;ia takut akan Allah dan menjauhi kejahatan. 2) Ia mendapat tujuh anak laki-laki dan tiga anak perempuan. 3) Ia memiliki tujuh ribu ekor kambing domba,tiga ribu ekor unta,lima ratus pasang lembu,lima ratus keledai betina,dan budak-budak dalam jumlah yang sangat besar,sehingga orang itu adalah yang terkaya dari semua orang di sebelah timur. 4) Anak-anaknya yang lelaki biasa mendakan pesta di rumah mereka masing-masing menurut giliran dan ke-tiga saudara perempuan mereka di undang untuk makan dan minum bersama-sama mereka. 5) Setiap kali,apabila hari-hari pesta telah berlal,Ayub memanggil mereka,dan menguduskan mereka;keesokan harinya,pagi-pagi,bangunlah Ayub,lalu mempersembahkan korban bakaran sebanyak jumlah mereka sekalian,sebab pikirnya:''mungkin anak-anakku sudah berbuat dosa dan telah mengutuki Allah di dalam hati.'' Demikianlah di
Belajar Mengampuni. Renungan Fajar. Lukas 6:27-36. Kasihilah musuhmu. 27) ''Tetapi kepada kamu,yang mendengarkan Aku,Aku berkata: Kasihilah musuhmu,berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; 28) mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang membenci kamu. 29) Barang siapa menampar pipimu yang satu,berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain,dan barang siapa yang mengambil jubahmu,biarkan juga ia mengambil bajumu 30) Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu;dan janganlah meminta kembali kepada orang yang mengambil kepunyaanmu. 31) Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu,perbuatlah juga demikian kepada mereka. 32) Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu,apakah jasamu? Karena orang-orang berdosapun mengasihi juga orang-orang yang mengasihi mereka. 33) Sebab jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuatt baik kepada kamu,apakah jasamu? orang-orang berdosapun berbuat demikian. 34) Dan jikalau kamu me
Komentar
Posting Komentar