MENYADARI KEHADIRAN TUHAN,KEJADIAN 28:15-16.PDT.THERESIA TATANGINDATU TAHULANDING
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
MENYADARI KEHADIRAN TUHAN,
KEJADIAN 28:15-16.
PDT.THERESIA TATANGINDATU TAHULANDING
Shalom, selamat pagi Bapak Ibu Saudara yang kasih Tuhan.Selamat berjumpa kembali pada Renungan Pagi hari ini.
Doa dan harapan saya Bapak Ibu Saudara semua dalam keadaan baik,sehat, penuh sukacita, dan berlimpah berkat Tuhan.Sebelum kita mendengar Renungan Firman Tuhan,
mari kita siapkan hati dan berdoa.Tuhan Allah Bapak kami dalam sorga,Tuhan kami Yesus Kristus yang sungguh sangat baik,kami bersyukur untuk berkat kemurahan-Mu.Tuhan sudah memberkati dan melindungi kami dari malam hingga pagi hari ini.Kembali kami ada saat ini, itu semua karena kemurahan-Mu.Dan kami percaya di hari baru ini,Tuhan sudah sediapkan berkat-berkat yang baru buat kami,dan di mana saat ini pun kami juga mau mendengar sabda firman-Mu.Ya Roh Kudus urapi setiap hati kami dan pikiran kami,mampukan kami mengerti,dan setia melakukan setiap kendak Tuhan.Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa.
Pembacaan Alkitab kita pada pagi hari ini,terdapat di dalam
Kejadian 28:15-16 tertulis demikian.
28:15 Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi,dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.
28:16 Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: "Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya."
Demikianlah pembacaan Alkitab kita pada pagi hari ini.Berbahagialah setiap orang yang mendengarkan firman Tuhan,yang mau merenungkannya,terlebih lagi yang mau melakukannya dalam kehidupan sehari-hari.
Tema kita pada pagi hari ini adalah
Menyadari Kehadiran Tuhan.
Bapak Ibu, Saudara yang dikasih Tuhan,tentu kita pernah bermimpi dalam tidur kita.Apakah yang Bapak Ibu Saudara lakukan setelah kita bangun dari tidur kita?Apabila Bapak Ibu Saudara mendapat mimpi yang bagus,tentu hati Bapak Ibu Saudara akan tenang dan berharap semoga mimpi itu menjadi kenyataan.Sebaliknya, apabila mimpi itu buruk,tentu kita akan berkat untung hanya mimpi,dan semoga jangan sampai terjadi.
Pada masa silam,mimpi terkadang dipakai juga sebagai alat pernyataan Allah kepada manusia.Sama seperti periksa,dan juga pembacaan Alkitab kita pada pagi hari ini,berbicara tentang mimpi Yaakub,yang dimana dalam pelariannya,dan hari telah malam,kemudian dia pun tidur dan beristirahat,dia pun bermimpi,dimana di bumi didirikan sebuah tangga,yang ujungnya sampai di langit,dan tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu,dan dia melihat ada Tuhan Allah berdiri di sampingnya,dan berkata bahwa Allah adalah Tuhannya,dan keturunannya akan menjadi seperti debu yang banyak,dan Allah akan menyertainya,melindunginya kemanapun dia pergi,bahkan membawa kembali ke negerinya,dan Allah tidak akan pernah meninggalkannya,melainkan melakukan apa yang telah dijanjikan kepada Yakub dan Yakub pun bangun,menyadari sesungguhnya Tuhan ada di tempat ini.
Bapak Ibu, Saudara yang dikasih Tuhan,
Yaakub di sini bukan sekedar hanya bermimpi,melainkan dia juga mendapatkan sebuah penglihatan yang menguatkan,dia dapat melihat bagaimana nanti masa depannya,dan di dalam mimpinya pun,dia boleh semakin diyakinkan,dan dia memperoleh pengharapan.Perjumpaan Yaakub dengan Allah,telah membuat perubahan besar dalam kehidupannya.Semula dia sedih karena berpisah dari ibunya,dan ayahnya yang sudah tua.Ada kebimbangan di hatinya,bagaimana nanti kelak,ketika dia nanti ke rumah pamannya,apakah dia diterima ataupun ditolak.Lalu kemudian dia juga tidak bisa pulang,karena ada esau yang ingin,Belum lagi pertanyaan-pertanyaan yang berkecamuk di hatinya,siapakah yang akan nanti dapat menolongnya,masihkah ada harapan,untuk suatu kali akan melihat kembali orang tua yang dicintai,dan semuanya itu bercampur aduk,di dalam perasaan dan pikirannya.Maka dalam firman Allah,dalam mimpi Yaakub,memberikan jawaban yang pasti,atas semua kegalauan itu.
Bapak ibu saudara yang dikasih Tuhan dan perjalanan hidup kita sebagai manusia,juga tidak ubahnya seperti perjalanan,di dalam kehidupan yang Yaakub alami.Mungkin kadang tidak ada kepastian,tidak ada harapan,kita juga tidak tahu bagaimana hari esok,namun dalam kehidupan kita,kita pun juga harus menyadari,sama seperti Yaakub,bahwa ada Allah beserta,ada Allah yang selalu menolong,dalam setiap kehidupannya.Mari kita selalu menyerahkan,masa depan kita, pengharapan kita,segala kekhawatiran dan kecemasan kita,kepada Tuhan.Kita tahu bahwa,Allah yang selalu menepati janji,Allah yang tidak pernah sedikitpun meninggalkan kita,Dia adalah Allah yang selalu beserta,dan di dalam Dialah,kita menemukan kekuatan dan pengharapan yang teguh.Dan kita senantiasa percaya,bahwa Allah selalu hadir dalam kehidupan kita.Apapun pergumulan kita,apapun yang saat ini sedang kita hadapi,kita percaya Allah selalu ada bersama dengan kita.Tuhan Yesus memberkati.
Mari kita berdoa.Allah Bapak yang bertahta dalam kerajaan sorga yang mulia,kami bersyukur,untuk firmanmu pada pagi hari ini.Firmanmu kembali menguatkan,bagi kami semua,dan semakin menyadarkan kami,bahwa Allah selalu hadir dalam hidup kami.Dan biarlah dari firmanmu semakin membuat kami,membawa kami pada sebuah kesadaran,kami punya Allah yang luar biasa Allah yang selalu memberkati,Allah yang selalu menolong,Allah yang selalu hadir dalam setiap segala musim kehidupan,Terima kasih ya Allah Bapak,bila melalui firman Tuhan hari ini,kami semakin dikuatkan iman percaya kami,dan kami pun juga semakin bersandar,dan andalkan Tuhan dalam hidup kami.Dan pada pagi hari ini juga Bapak,kami mohon berkat,bila Tuhan juga memberkati kami,di sepanjang hari ini.Bila Tuhan menjaga melindungi kami dan memberkati.Terima kasih ya Allah Bapak.Kami menyerahkan seluruh kehidupan kami.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar