Cerita ini berdasarkan pengalaman dan kisah nyata dari penulis sendiri.
Tahun 1994 tepat nya tgl 09 Maret. Saya mencoba hijrah dari tanah Jawa ke Lampung. Tepatnya di BandarJaya Lampung tengah. Sebenarnya tidak ada niatan untuk menetap di Lampung. Tapi gak tahu kenapa saya merasa kerasan untuk tinggal di lampung. Saat itu saya tinggal di rumah kakak saya dan membantu pekerjaan usaha kakak saya waktu itu.
Sebenarnya sebelum saya ke-Lampung saya sudah punya pacar waktu itu.Walaupun saya di Lampung dan Pacar saya di Jawa hubungan kami tetap baik-baik saja. Waktu itu belum ada Hp (kalaupun ada,hanya orang tertentu yang punya,karena harga hp masih sangat mahal waktu itu). Kalau saya kangen dengan kekasih saya,yaahhh....pergi ke Wartel (Warung Telpon) untuk sekedar berkomunikasi dengan si Dia.Hanya menghabiskan sekitar rp.7.000. saja sudah bisa ngobrol sepuasnya.(mungkin kalau di kurs kan dengan uang sekarang yaahhhh......sekitar rp.70,000.) hanya untuk sekedar ngobrol dan pengobat rindu.Cieee....Cieee..! Tapi yang namanya anak muda lagi cinta-cintanya apapun akan di lakukan,jangan kan hanya rp.7.000, (ada istilah mengatakan ''BUKIT KAN KU DAKI,LAUT PUN KU SEBERANGI'') gak tahu istilah itu masih berlaku atau tidak di jaman sekarang. Tapi yang pasti indah banget deeecchhhh.....!
Hari berganti hari,minggu berganti minggu dan bulan berganti degan bulan. tak terasa setahun sudah saya berada di Lampung. Pengen pulang keJawa. (Pikirku) Kangen sama ortu,dan tentu saja kangen sama si Dia. Maka kemudian saya pulang ke Jawa. Tentu hanya tilik keluarga saja. Dalam perjalanan ke Jawa waktu itu saya naik angkutan umum (Bus ROSALIA INDAH) tujuan Wonogiri. Dalam perjalanan saya sudah membayangkan ketemu ortu dan tentu Sang Pujaan Hati. Tentu rindu yang selama setahun tertahan akan tertumpah dalam pertemuan itu. (Pikirku dalam hati). Dalam estimasi perjalanan waktu itu Satu malam dua hari bisa di tempuh dari Bandar Jaya ke Wonogiri. Namun kenyataan berkata lain. Harus bersabar karena dalam perjalanan ada kemacetan yang luar biasa terlebih ketika masuk di tol cikampek. (kebetulan tepat hari raya Idul Fitri, jadi kemacetan tidak bisa di hindari)
Sesampai di terminal Wonogiri (pul Rosalia Indah) saya sudah di jemput oleh keluarga saya,dengan sewa mobil tetangga. singkatnya saya tiba di rumah dalam keadaan baik,sehat,dan tentunya tidak lupa peluk rindu kangen sama Ibu saya ( bapak sudah lama meninggal waktu saya masih bayi).
''DAN DARI SINILAH AWAL MULA KISAH SEDIH SAYA DENGAN KEKASIH SAYA''
lanjut part 2 ya. jangan lupa ikuti cerita selanjutnya ya....!
Komentar
Posting Komentar